MENU
Setting HT dilakukan melalui MENU, yang dapat diakses dengan cara:
Tekan [F], lalu tekan [9SEL]
Menu diubah dengan menekan tombol panah atas/ bawah . Di bawah ini adalah penjelasan beberapa menu utama:
- APO: Automatic Power Off HT otomatis mati setelah waktu yang ditentukan
- BATSAV: Battery Save Mode hemat battery, disarankan ON
- DW: Dual Watch Jika ON, maka saat RADIO FM aktif, akan pindah ke FREK jika ada signal masuk
- OFFSET: Selisih frekwensi repeater Selisih antara frekwensi transmit dan receive repeater
- ROGER: Roger beep Tone beep setelah selesai transmit
RADIO FM
- Radio FM diaktifkan / non-aktifkan dengan cara: Tekan [F], lalu tekan [8FM]
- Tekan tombol panah atas/ bawah untuk memilih frekwensi radio FM, atau masukkan langsung melalui tombol angka keypad.
- Simpan Channel Radio FM:
- Setelah memilih frekwensi FM yang hendak disimpan, tekan [F] di layar akan muncul nomor channel berkedip, pilihlah channel dengan tombol panah atas/ bawah, lalu tekan [F] sekali lagi untuk menyimpan di nomor channel tersebut.
VFO / MEMORY Mode
- VFO adalah mode dimana anda bisa memasukkan frekwensi melalui keypad atau tombol panah atas/ bawah.
- Memory adalah mode dimana frekwensi telah tersimpan di channel dan diakses melalui tombol panah atas/ bawah atau memasukkan nomor channel melalui keypad (tersedia 128 nomor channel)
- Mode VFO dan Memory berpindah bergantian dengan menekan tombol [V/M]
- Menyimpan frekwensi di Memory Channel
- Simpanlah frekwensi penting dalam memory channel (max 128 nomor) sehingga mudah diakses.
- Channel dapat diberi nama (max 5 huruf) sehingga memudahkan identifikasi.
Langkah menyimpan frekwensi biasa di Memory Channel:
- Masuk mode VFO
- Tekan keypad untuk memilih frekwensi yang hendak disimpan, misalnya 144.000
- Tekan [F] hingga ada huruf F berkedip di layar
- Pilih nomor channel dengan menekan tombol panah atas/ bawah (nomor 1 hingga 128).
- Tekan [V/M] untuk menyimpan.
Perhatian:
Jika sudah ada memory tersimpan dalam channel tertentu, maka nomor channel akan berkedip pada langkah ke-4. Memory lama akan tertimpa dengan frekwensi baru jika anda memilih di channel yg sudah dipergunakan sebelumnya.
Langkah menyimpan frekwensi repeater di Memory Channel:
Misalkan hendak menyimpan frekwensi standby (RX): 145.000, frekwensi transmit (TX): 144.500, Tone: 88. (jika repeater tidak memakai tone, abaikan saja langkah no 8 dan 9: setting tone)
- Masuk mode VFO
- Tekan keypad untuk memilih frekwensi RX terlebih dahulu, dalam contoh ini: 145.000
- Tekan [F] hingga ada huruf F berkedip di layar, lalu tekan [9SEL]
- Tekan tombol panah atas/ bawah hingga menu no 13 (OFFSET)
- Tekan [F], lalu tekan keypad untuk memasukkan selisih frekwensi RX dan TX, dalam contoh ini anda harus memasukkan 00.500 (didapat dari selisih RX 145.000 dan TX 144.500)
- Tekan [F] sekali lagi untuk menyimpan offset, lalu tekan [W/M] untuk keluar dari menu.
- Tekan [F], [5REV] berulang untuk memilih setting offset + atau – , di dalam contoh ini, karena frekwensi TX lebih kecil daripada RX, maka offset REV adalah – (minus)
- Tekan [F], [6SQT] berulang kali untuk memilih satu diantara setting mode tone yang aktif. Pilihan yang tersedia: OFF – TONE – CTCSS – D TONE – DCS – T DCS – D TSQL. Dalam contoh saat ini, pilihlah TONE dan dilayar akan muncul lambang huruf CT
- Tekan [F], [7CODE] untuk menu pilihan fungsi tone CTCSS/DCS. Tekan panah atas/ bawah untuk memilih tone anda, dalam contoh ini adalah 88.5. Tekan [F] untuk keluar menu.
- Test: Sampai langkah ini, di layar tertulis frekwensi 145.000 ketika standby, dan tertulis 144.500 ketika anda menekan tombol transmit, serta ada lambang CT di layar.
- Jika perlu, lakukan setting power HIGH/LOW dengan menekan [F], [2PWR]. Jika tidak, abaikan saja langkah ini. Langkah berikutnya adalah menyimpan setting ini di channel memory.
- Tekan [F] hingga terdapat lambang huruf F berkedip-kedip di layar, lalu tekan tombol panah atas/ bawah untuk memilih nomor channel memory (nomor 1 hingga 128)
- Tekan [V/M] untuk menyimpan.
- Sekedar mengingatkan, anda dapat berpindah dari mode VFO ke MEMORY CHANNEL dan sebaliknya, dengan menekan tombol [V/M]
Perhatian:
Jika sudah ada memory tersimpan dalam channel tertentu, maka nomor channel akan berkedip pada langkah ke-12. Memory lama akan tertimpa dengan frekwensi baru jika anda memilih di channel yg sudah dipergunakan sebelumnya.
MEMBERI NAMA CHANNEL
Channel yang berisi memory frekwensi dapat diberi nama (defaultnya adalah nomor channel) agar mudah diingat.
Cara mengeset nama channel:
Pemberian nama hanya bisa pada mode Mem-Only untuk frekwensi yang sebelumnya sudah di save.
Pastikan anda sudah save frekuensi, catat frekwensi yg disimpan di nomor memory.
- Pindah ke mode MEM-ONLY dengan cara: Matikan HT, hidupkan sambil menekan tombol [F]hingga muncul ALLRST (F0), lalu tekan tanda panah atas 3 kali hingga muncul M-ONLY (F3), lalu tekan [F] sekali hingga muncul RESET, tekan [F] sekali lagi.
- Jika langkah di atas benar, maka akan muncul CH-xxx (xxx adalah nomor memory dimana anda sebelumnya menyimpan).
- Langkah berikutnya adalah memberi nama CH-xxx tersebut dengan cara: tekan [F] lalu [9SEL], tekan tombol panah atas berkali-kali sampai menu NM SET (012), tekan [F] sekali lagi, lalu mulailah memberi nama dengan memilih karakter dengan tombol panah atas/bawah.
- Tekan tombol angka [9SEL] untuk ke karakter berikutnya, dan seterusnya.
- Tekan [F] untuk menyimpan nama tersebut.
RESET HT
Jika anda ingin mengembalikan setting HT ke setting awal pabrikan, lakukan langkah RESET dengan cara:
- Matikan HT, tekan dan tahan tombol [F], lalu nyalakan HT.
- Tekan tombol panah atas/ bawah hingga muncul ALLRST di layar, lalu tekan [F] dua kali untuk melakukan full-reset.
- HT akan mati dan menyala kembali secara otomatis, dengan kondisi setting awal pabrikan. Semua setting yang sebelumnya telah anda simpan akan terhapus!
om/mas sy dr cikarang 354....sy sudah setting frekuensi Radio FM lewat laptop...yg sy tanyakan utk membuka Radio FM ko gak bisa, sy sudah pencet V/M lalu sy pencet 8FM ko gak muncul frekkuensi Radio FM...mohon Amsol pencerahannya.....Alhamdulillah jazakumunglohu khoiro
ReplyDelete